harum manis si rambut nenek nenek

Kamis, 28 Maret 2013

suka pake banget sama jajanan iniiiiii. love it. love it. love it. dikasih berapa banyak juga pasti gw terima dengan lapang dada. hahaha. sebenernya gw ga begitu suka makanan yang terlalu manis, sejenis gulali dan sepupu-sepupunya. karna kalo gw makan kebanyakan, langsung efeknya senut-senut di gigi. tapi kalo yang satu ini, beda. ga begitu berasa ngilu di gigi karna emang ga terlalu manis. apalagi dimakan bareng sama kerupuknya itu, jadi seimbang rasanya, ga terlalu manis.

sedikit info mengenai harum manis ini,
Harum manis adalah penganan yang dibuat dari bahan dasar terigu dan gula yang diberi perwarna. Penganan tradisional ini terbukti masih digemari warga, karena rasanya yang khas dengan rasa manis alami gula. Biasanya disantap bersama kerupuk terigu yang gurih. Proses pembuatan penganan tradisional ini cukup rumit. Pertama, gula pasir yang dicampur minyak sayur dipanasi sampai mengumpal. Setelah diberi sedikit perwarna merah, gula pasir yang telah dipanasi ini dicampur dengan adonan terigu yang kemudian dibentuk memanjang diatas meja beralaskan seng. Gumpalan adonan tepung terigu dan gula inilah yang kemudian ditarik-tarik sampai berbentuk serabut. Proses inilah yang paling sulit karena membutuhkan keahlian khusus dan tenaga ekstra, agar serabut arum manis yang dihasilkan semakin banyak. Setelah berbentuk serabut menyerupai benang, arum manis dipotong-potong. Biasanya penganan ini dijual dalam kemasan plastik.

terakhir beli kemaren, di Asemka. kebetulan abis dari Kota Tua, gw mampir sebentar ke Asemka. cuma mau liat-liat aja sih. hehehe. lagi jalan kaki, liat abang jualan haru manis. gw sama 2 temen gw langsung seketika nyamperin itu abang-abang.

"berapa bang 1 bungkusnya ?" 
"5 ribu"

1 plastik berisi 5 buah harum manis. kita pun beli masing-masing 1 bungkus. kemudian kita lanjut jalan ke shelter transjakarta kota, mau pulang. pergi meninggalkan abang-abang harum manis yang sedang sibuk bungkusin harum manis ke dalam plastik bening kemudian diikatnya ujung plastik menggunakan karet gelang.sampe shelter busway, kita duduk sebentar, membuka bungkusan harum manis lalu menyantapnya. inget kalo di dalam transjakarta ga boleh makan, jadi kita makan dulu deh, hehehe. 
mm, yummi . . . selalu suka sama cemilan satu ini. khas serabut-serabut gulanya juga kriuk-kriuk kerupuknya itu. nyesel juga cuma beli 1. mau balik lagi, jauh. coba tadi gw beli 3 bungkus. hmmm. (sambil ngunyah)


seharusnya isinya ada 5, tapi plastiknya bocor jadi tinggal 3 (yakaleee)


yummmmiiii

3 komentar:

Unknown mengatakan...

foto aku manaaaa :'(

anissadoublees mengatakan...

lupa neng
ga d copy
hhehe , piiissss

Unknown mengatakan...

beli dimana ya bisa minta contact person nya tidak?

Posting Komentar